Matador kalah dan ditanduk di anus (video)
Pekerjaan ini terlalu besar untuk keselamatan mereka sendiri, dan menghadapi banteng sering berarti datang ke ancaman dan mungkin bisa terluka parah atau bahkan meninggal karena ditanduk.
Antonio Romero, seorang matador Meksiko yang mengalami nasib buruk karena anusnya ditanduk oleh banteng yang mengamuk di Plaza Mexico, Mexico City.
Menurut dokter yang merawat Romero, tanduk banteng merusak anus dan rektumnya dengan sangat parah sehingga membutuhkan bedah rekonstruksi.
Laporan mengungkapkan banteng dengan berat sekitar 526 kg bernama Caporal merambah hampir satu kaki ke belakang Romero. Nah, kita dapat mengatakan bahwa dia beruntung telah selamat dari serangan itu dan hidup untuk menceritakan kisah tersebut. Bayangkan jika ia ditanduk sedikit lebih parah atau di bagian yang alat vital yang lain.
Berikut video yang sebenarnya dari kecelakaan malang Romero:
Peringatan: Konten Mungkin Mengandung Kekerasan
Adu banteng, juga dikenal sebagai corrida de toros di Spanyol, adalah olahraga nasional Spanyol. Pertarungan terjadi di sebuah arena yang disebut plaza de toros di luar ruangan dan memiliki tiga tahap.
Pertama adalah Tercio de Varas, di mana perilaku banteng diamati. Tahap kedua disebut Tercio de Banderillas, di mana Banderillas, besi yang tajam, yang ditusukkan di bahu banteng untuk melemahkannya. Tahap ketiga dan terakhir disebut Tercio de muerte dimana banteng dibunuh menggunakan pedang.
Banyak yang berpendapat bahwa adu banteng tidak hanya berbahaya tetapi juga merupakan praktik barbar. Namun, meskipun banyak bahaya dan terlihat sadis ini, adu banteng tetap populer hingga saat ini.
Copyright © Mautaubanget.com 2017
Tag: Matador Adu Banteng
Author: Adika Hawwari
Seorang yang belajar menjadi programmer, hobi dengan dunia internet yang banyak memberi manfaat dan mencoba berbagi pengalaman. Semoga bermanfaat bagi kita semua.