Tabir surya dapat memblokir vitamin D dan kurang baik bagi kesehatan

Tabir surya memblokir vitamin D

Tabir surya dapat memblokir vitamin D dan kurang baik bagi kesehatan

Kesehatan

7 Mei 2017 1742 views

10 komentar
Bekasi (MauTauBanget.com) - Selama 20 tahun terakhir, profesional medis menyarankan setiap orang untuk memakai tabir surya setiap hari untuk melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya yang menyebabkan kerusakan. Atau hanya karena takut kulit menjadi gelap dan tidak cantik.

Tapi di negara Inggris juga memiliki epidemi kekurangan vitamin D dengan sampai 40% orang Inggris kekurangan gizi yang sangat penting ini. Karena tubuh kita bergantung pada paparan sinar matahari untuk menghasilkan 90% vitamin D atau yang sering disebut vitamin 'sinar matahari', yang sangat penting untuk kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Dan sekarang ada bukti kuat bahwa Vitamin D juga penting untuk kesehatan jantung, dapat membantu melawan kanker dan juga diabetes.

Dokter spesialis kulit Johanna Ward (theskinclinic.org.uk) mengatakan "Meskipun sangat penting untuk melindungi kulit dari sinar matahari, tapi juga harus melengkapi tingkat vitamin D. Bentuk terbaik yang harus diambil adalah D3 karena itu yang paling mudah untuk diserap. Saya merekomendasikan dosis harian 1000-2000IU.

Beberapa tipe orang yang kekurangan vitamin D, dan perlu ditunjang oleh suplemen antara lain wanita hamil dan menyusui, bayi dan balita (kecuali minum lebih dari 500 ml susu formula dalam sehari), para manula terutama yang berusia lebih dari 65 tahun dan orang-orang yang tidak terlalu banyak mendapat paparan sinar matahari langsung.

Melihat kehidupan saat ini dimana banyak yang bekerja sepanjang hari didalam ruangan, berangkat pagi-pagi dengan menggunakan kereta api, bis atau mobil pribadi, sangat beresiko untuk terkena berbagai macam penyakit.

Bayangkan, kesibukan anda dimana pagi berangkat kerja kantor, lalu sepanjang hari ada dikantor, tanpa terkena sinar matahari langsung. Pertanyaan selanjutnya yang harus anda jawab adalah berapa menit anda terkena matahari langsung? Ditambah lagi, untuk wanita (dan juga pria) yang menggunakan tabir surya.

Mungkin berbagai penyakit tidak datang secara tiba-tiba, tapi jika hal itu dilakukan selama bertahun-tahun, maka sistem kekebalan tubuh menjadi menurun. Setiap hari, orang membutuhkan antara 400 IU sampai 1000 IU vitamin D.

Untuk orang dengan kulit putih, mungkin hanya perlu 10 menit dibawah sinar matahari langsung dengan hanya menggunakan celana pendek dan tang top untuk mendapatkan sekitar 10.000 IU. Akan tetapi untuk kulit coklat membutuhkan waktu lebih lama, antara 15-20 menit. Dan untuk kulit gelap, membutuhkan waktu enam kali lebih lama dari kulit putih, jadi untuk 10.000 IU, membutuhkan waktu kurang lebih satu jam.

Cara berpakaian itu sangat mempengaruhi lama waktu dan banyaknya vitamin D, maka jika kita hanya mengenakan baju lengan pendek dan celana panjang, mungkin waktu yang dibutuhkan 3 kali atau bahkan lebih dibandingkan hanya mengenakan celana pendek dan tang top.

Kelebihan vitamin D akan disimpan dalam tubuh, tidak seperti vitamin C yang jika kelebihan akan dikeluarkan melalui air kencing.

Perlu dicatat, radiasi UV-B sinar matahari tidak bisa menembus kaca, apalagi didalam ruangan. Dan tabir surya memang juga diciptakan untuk mencegah radiasi UV-B.

Sebaiknya, satu dari tiga hari anda tidak menggunakan tabir surya dan mendapat sinar matahari langsung selama 20-30 menit agar sistem kekebalan tubuh tidak menurun atau rusak.

Copyright © Mautaubanget.com 2017

Tag: Vitamin D Tabir Surya

Author: Adika Hawwari

Seorang yang belajar menjadi programmer, hobi dengan dunia internet yang banyak memberi manfaat dan mencoba berbagi pengalaman. Semoga bermanfaat bagi kita semua.